Pertama ada keinginan kuat karena naik sepedah adalah hal penting bagi hidupnya, saat itu.
Kedua Berani memulai, praktek langsung, dia percaya diri walau hanya berbekal pengalaman melihat orang lain kok bisa naik sepeda dengan gampangnya, diapun pasti bisa.
Ketiga berani jatuh, berani resiko luka, sakit, sepedanya rusak apapun yang menghalangi dilawan, udara panas hujan dilakukannya dengan iklash tanpa mengeluh.
KetigaBerlatih terus menerus tanpa putus asa dengan penuh semangat
Kempat ada dukungan dari orang lain misal teman, orang tua, bahkan masyarakat lain yang sudah bisa mengendara sepeda ketika sianak mulai mencoba mengendara di jalan raya, mereka memberika akses jalan untuknya.
Suatu saat keinginannya akan bertambah dan bertambah karena proses kreatifitasnya, menimbulkan inovasi-inovasi ingin bisa mengendarai sepeda motor. Dalam alam khayalnya maka sepedanya diberi balon karet, dan belnya dari balon karet dikombinasi dengan terompet, sehingga suaranya menyerupai sepda motor. Ini dapat memotivasi bila besar kelak ingin punya sepeda motor juga, ingin punya bajaj roda tiga ingin punya mobil roda empat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar